liputan33com
News Update
Loading...

Selasa, 19 November 2024

Kapolri Harapkan Bali Jaga Indeks Persepsi Demokrasi

 


Bali. Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo memuji Provinsi Bali yang menempati peringkat satu indeks persepsi demokrasi di Indonesia. Hal itu pun dipandang harus dipertahankan dengan baik.


Provinsi Bali diketahui sebagai daerah pertama yang menetapkan hasil Pemilu 2024 lalu tanpa sengketa. 


“Tadi disampaikan oleh Pj Gubernur bahwa indeks persepsi demokrasi Bali menempati posisi nomor satu. Itu harus dipertahankan," ungkap Jenderal Sigit saat menghadiri kegiatan doa bersama lintas agama di GOR Yudomo Prajaraksaka Denpasar, Selasa (19/11/24).


Jenderal Sigit berharap, pelaksanaan pilkada di Bali nanti dapat berjalan dengan aman dan lancar. Apabila pilkada berjalan lancar dan aman, maka modal dasar dalam melanjutkan pembangunan.


"Kami men-support penuh dan kami doakan agar pilkada serentak semuanya bisa berjalan dengan aman, lancar dan baik," ujar Jenderal Sigit.


Ditegaskan Jenderal Sigit, semangat persatuan dan kesatuan menjelang pilkada sangatlah penting. Menurut Kapolri, persatuan dan kesatuan merupakan elemen penting dalam kehidupan berdemokrasi.


"Walaupun di dalam masing-masing pilihan selalu ada perbedaan, yang harus terus kita jaga adalah bagaimana menjaga semangat persatuan dan kesatuan karena itu yang paling utama dalam kehidupan demokrasi," jelas Kapolri.


Ditambahkan Kapolri, demokrasi memberikan kebebasan masyarakat untuk berekspresi dan mengemukakan pendapat, termasuk dalam menentukan pilihan. Ia pun meminta agar masyarakat menempatkan persatuan dan kesatuan di atas kepentingan pribadi.


"Tentunya ada kebebasan berekspresi, berpendapat, menentukan suatu keputusan pilihan. Namun, yang selalu kita dorong seluruh masyarakat selalu menempatkan persatuan dan kesatuan di atas kepentingan pribadi dan kelompok," jelas Kapolri.

Polri Bongkar Jaringan Clandestine Lab Narkoba Senilai Rp 1,5 Triliun di Bali

 


Bali - Direktorat Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri mengungkap jaringan produksi narkoba terbesar di Indonesia yang berbasis di Bali. Laboratorium hashish ditemukan di sebuah vila di Jimbaran, Bali. Barang bukti yang disita mencapai nilai 1 triliun 521 miliyar 408 juta Rupiah dengan potensi menyelamatkan 1,4 juta jiwa dari ancaman narkoba.


Kepala Bareskrim Polri, Komjen. Pol. Drs. Wahyu Widada, M.Phil. menegaskan keberhasilan ini menunjukkan komitmen Polri dalam memberantas jaringan narkoba.


"Ini pengungkapan pertama laboratorium hashish di Indonesia. Polri akan terus berupaya memerangi narkoba untuk melindungi generasi bangsa," ujarnya saat konferensi pers, Selasa (19/11).


Barang bukti yang diamankan mencakup 18 Kg hashish (kemasan silver), 12,9 Kg hashish (kemasan emas), 35.000 butir pil Happy Five, dan bahan baku yang cukup untuk memproduksi lebih dari 2 juta pil dan ribuan batang hashish. Laboratorium tersebut diketahui berpindah-pindah untuk menghindari deteksi, dengan bahan baku sebagian besar diimpor dari luar negeri.


Komjen Wahyu menjelaskan bahwa jaringan ini menggunakan pods system yang biasanya digunakan untuk vaping, tetapi dimodifikasi untuk konsumsi hashish cair.


"Modus ini menyasar generasi muda dengan memanfaatkan tren teknologi. Kami mengimbau orang tua untuk lebih waspada terhadap perangkat seperti ini," katanya.


Polri mengungkap jaringan ini dikendalikan oleh seorang WNI berinisial DOM yang kini berstatus buron (DPO). Produksi hashish direncanakan untuk diedarkan secara besar-besaran pada perayaan Tahun Baru 2025 di Bali, Jawa, hingga pasar internasional.


Dalam penggerebekan, empat tersangka berinisial MR, RR, N, dan DA berhasil ditangkap. Mereka bertugas sebagai peracik dan pengemas narkoba.


Para tersangka dijerat dengan Pasal 114 Ayat 2 dan Pasal 112 Ayat 2 juncto Pasal 132 Ayat 2 UU Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika serta Pasal 59 Ayat 2 UU Nomor 5 Tahun 1997 tentang Psikotropika. Ancaman hukuman maksimal yang dijatuhkan berupa hukuman mati, penjara seumur hidup, atau pidana 20 tahun, serta denda hingga Rp 10 miliar. Jika terbukti melakukan pencucian uang, mereka juga akan dijerat UU Tindak Pidana Pencucian Uang dengan ancaman pidana maksimal 20 tahun.


Polri meminta masyarakat untuk terus waspada terhadap modus-modus baru peredaran narkoba dan melaporkan indikasi aktivitas mencurigakan di lingkungannya.


"Kami tidak bisa bekerja sendiri. Dengan dukungan stakeholder dan masyarakat, kami optimis cita-cita Indonesia Bebas Narkoba dapat tercapai," tutup Komjen Wahyu.


Pengungkapan ini menjadi bukti komitmen Polri dalam mendukung Asta Cita Presiden RI Bapak Prabowo Subianto serta menjaga masa depan generasi muda dari bahaya narkoba.

Polresta Malang Kota Gelorakan Swasembada Pangan Sukseskan Asta Cita

 


KOTA MALANG – Polresta Malang Kota terus menunjukkan komitmen dalam mendukung ketahanan pangan nasional yang sejalan dengan program Asta Cita Presiden Republik Indonesia.


Kapolresta Malang Kota, Kombes Pol Nanang Haryono, bersama Ketua Bhayangkari Cabang Kota Malang pada jumat sore (15/11) terjun langsung ke ladang untuk melakukan perawatan tanaman jagung dilahan bengkok di Kelurahan Arjowinangun, Kecamatan Kedungkandang 


Bahkan, Wakapolresta AKBP Adhitya Pandji Anom, beserta Wakil Ketua Bhayangkari, para Pejabat Utama (PJU) dan anggota Polsek Kedungkandang memperlihatkan semangat kebersamaan mendukung swasembada pangan


Kolaborasi ini tidak hanya memperkuat ketahanan pangan saja, tetapi juga memanfaatkan sumber daya dan lahan yang tersedia di Kota Malang.


Kombes Pol Nanang melakukan perawatan selain membersihkan gulma, juga pemberian pupuk tanaman jagung yang ditanam beberapa waktu lalu.


Pemberian pupuk untuk memperbaiki kondisi tanah, meningkatkan kesuburannya, serta memberikan nutrisi yang dibutuhkan tanaman jagung.


"Pemberian nutrisi sangat penting untuk memastikan kualitas dan kuantitas hasil produksi yang maksimal,” ujar Kombes Pol Nanang, saat dikonfirmasi awak media (Selasa, 19/11)


Ia menambahkan bahwa proses pemupukan merupakan salah satu kunci keberhasilan dalam pertanian.


Saat diladang jagung, Polresta Malang Kota didampingi oleh perwakilan dari Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (Dispangtan) Kota Malang.


Upaya bersama ini salah satu bentuk sinergitas yang erat antara Polresta Malang Kota dan pemerintah daerah dalam mengoptimalkan lahan pertanian yang ada.


Usai pemberian Pupuk, Kombes Pol Nanang Haryono beramah tamah serta mengajak warga sekitar untuk berinovasi dalam memanfaatkan lahan minimalis di sekitar rumah mereka. 


“Dengan memanfaatkan lahan kecil sekalipun, kita dapat menanam tanaman pangan atau bahkan beternak ikan komsumsi secara mandiri, sebagai dukungan dan perkuat ketahanan pangan nasional," Ujarnya.


Suasana hangat dan akrab terlihat saat mereka berbincang sambil menikmati jajanan tradisional.


"Alhamdulillah, kegiatan hari ini berjalan dengan lancar dan penuh semangat kebersamaan. Kami juga berdiskusi dengan para petani tentang kebutuhan mereka serta cara memanen hasil dengan baik,"


“Kami selalu hadir dan memberikan yang terbaik bagi Masyarakat, kuat dalam pengabdian dan santun dalam melayani,” tambahnya.


Ia berharap Polresta Malang Kota bisa terus berperan aktif dalam berbagai upaya menuju Polri Presisi dan Indonesia Maju. (*)

Polda Jatim Siapkan 805 Personel Gabungan, Debat Publik ke 3 Paslon Cagub Jawa Timur Kondusif

 


SURABAYA - Polda Jawa Timur menerjunkan sebanyak 805 personel gabungan untuk pengamanan debat publik ketiga, Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Timur 2024, yang berlangsung di Ballroom Grand City Surabaya, pada Senin (18/11/2024).


Pengamanan tersebut dipimpin langsung oleh Wakapolda Jatim, Brigjen Pol Pasma Royce didampingi Karo Ops Polda Jatim, Kombes Pol Puji Santoso dan para Pejabat Utama Polda Jatim.


Kepala Biro Operasi ( Karo Ops) Polda Jatim,Kombes Pol Puji Santoso mengatakan, pembagian personel untuk pengamanan ini dimulai dari ring satu sampai dengan ring empat yang disiapkan di lokasi pelaksanaan debat publik. 


Kombes Pol Puji juga mengatakan pengamanan debat Pilgub ke tiga ini melibatkan personel gabungan yakni dari TNI-Polri dan Stakeholder terkait dari Pemprov Jatim dan Pemkot Surabaya.


"Kegiatan pengamanan ini terbagi menjadi empat Ring, untuk ring satu di lokasi debat, ring dua berada di sekitar lokasi debat, ring tiga berada di luar gedung dan ring empat berada di pintu akses masuk menuju gedung lokasi debat," kata Kombes Puji.


Ia menjelaskan, untuk ring satu sendiri bertugas di fungsi tertutup, untuk membantu pengamanan internal dari pihak Komisi Pemilihan Umum (KPU).


Ring dua dari personel Pamobvit atau membantu fungsi terbuka. 


Sedangkan di ring tiga adalah di area posko Pam dan lokasi kendaraan yang digunakan oleh para masing-masing pasangan calon.


"Untuk di Ring empat yaitu rekan-rekan dari lalulintas untuk membantu mengatur arus lalulintas yang menuju ke area debat ini," paparnya.


Lebih lanjut Karo Ops Polda Jatim  juga menyampaikan, tim dari Gegana Brimob dan dan K9 Ditsamapta Polda Jatim, sebelumnya juga telah melakukan sterilisasi di lokasi yang akan digunakan untuk debat publik Pilgub Jatim 2024. 


"Sebelumnya telah dilaksanakan kegiatan sterilisasi, untuk memastikan ruangan atau lokasi debat betul-betul steril," ungkapnya.


Di tempat terpisah, Kabidhumas Polda Jatim, Kombes Pol Dirmanto mengatakan bahwa secara umum pelaksanaan debat publik Pilkada 2024 di seluruh wilayah hukum Polda Jatim berlangsung kondusif.


"Tidak ada kejadian menonjol yang mengganggu Kamtibmas pada kegiatan debat publik para Paslon Calon Kepala Daerah," ujar Kombes Dirmanto.


Kabidhumas Polda Jatim ini mengungkan, kalaupun ada konflik kecil selama agenda debat publik di beberapa wilayah di Jawa Timur itu hanya permasalahan teknis kepanitiaan setempat. 


"Artinya para kontestan Pilkada termasuk masyarakat di Jawa Timur sudah berlaku tertib nengikuti acara debat publik Pilkada 2024," pungkas Kombes Dirmanto. (*)

Polresta Sidoarjo Musnahkan Barang Bukti Narkoba Senilai Rp 30 Miliar

 


SIDOARJO - Polresta Sidoarjo Polda Jatim disaksikan jajaran Forkopimda, BNNK Sidoarjo dan Ketua MUI Sidoarjo melakukan pemusnahan barang bukti narkotika jenis Sabu seberat 30 kilogram senilai Rp 30 miliar di halaman Mako Polresta Sidoarjo,Senin (18/11/2024) .


Pemusnahan barang bukti narkotika jenis sabu 30 kilogram ini merupakan hasil dari ungkap kasus yang dilakukan Satuan Resnarkoba Polresta Sidoarjo Polda Jatim pada 22 Juli 2024 lalu.


Pada ungkap kasus tersebut satu orang tersangka M.I. yang berhasil diamankan Polisi.


Pemusnahan barang bukti tersebut dilakukan Kapolresta Sidoarjo, Dandim 0816 Sidoarjo, Sekda Kabuaten Sidoarjo mewakili Pjs. Bupati Sidoarjo, Kajari Sidoarjo, Kepala BNNK Sidoarjo, Kasatpol PP dan Ketua MUI Sidoarjo. 


Sabu 30 kilogram dimasukkan ke dalam insinerator atau tungku pembakaran khusus milik BNNP Jatim.


Pada kesempatan ini, Kapolresta Sidoarjo Kombes. Pol. Christian Tobing mengatakan bahwa pihaknya berkomitmen penuh memerangi peredaran dan penyalahgunaan narkoba di wilayah Kabupaten Sidoarjo Jawa Timur.


Sebab itu aparat keamanan TNI dan Polri, mengajak Pemkab Sidoarjo, BNN, stake holder, tokoh agama dan elemen masyarakat untuk turut serta menyelamatkan masyarakat dari bahaya narkoba.


"Peredaran dan penyalahgunaan narkoba adalah musuh kita bersama, untuk itu kita semua berkomitmen memeranginya," ujar Kombes Christian 


Ditandai dengan pemusnahan barang bukti narkotika jenis sabu seberat 30 kilogram dari tersangka M.I. ini, pihaknya mengklaim telah menyelamatkan sekira 150.000 jiwa manusia dari bahaya Narkoba.


Hadir dalam acara pemusnahan barang bukti narkotika jenis sabu 30 kilogram di Polresta Sidoarjo, Ketua MUI Sidoarjo KH. Wachid Harun menyatakan mendukung penuh upaya memerangi narkoba. 


"Segala jenis narkoba sangat meresahkan karena telah merusak moral dan masa depan umat, terlebih bagi generasi muda kita," ungkap KH. Wachid Harun.


Ketua MUI Sidoarjo nengatakan tidak hanya sanksi hukum secara tegas bagi mereka yang melanggar, namun juga harus terus menerus memberikan edukasi dan pengawasan kepada masyarakat juga anak-anak.


"Mari kita dukung Polresta Sidoarjo memberantas Narkoba dengan memberikan edukasi dan pengawasan kepada masyarakat juga anak-anak kita dari peredaran serta penyalahgunaan narkoba," pesannya. (*)

Kapolri Hadiri Doa Lintas Agama di Bali, Ikhtiar Pilkada Damai

 


Bali. Usai meninjau dan memberi bantuan ke para pengungsi bencana erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki di Nusa Tenggara Timur (NTT), Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo melanjutkan kunjungan kerja ke Bali. 


Di sana, Kapolri mengikuti doa bersama lintas agama bersama TNI-Polri dan masyarakat Bali.


Acara doa bersama lintas agama bersama TNI-Polri dan masyarakat Bali ini digelar di GOR Yudomo, Praja Raksaka Kepaon, Denpasar, Bali, Selasa (19/11/2024). Hadir pula Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.


Agenda ini merupakan bentuk ikhtiar dalam menyukseskan penyelenggaraan Pilkada Serentak 2024 di Provinsi Bali.


Turut mendampingi Kapolri Jenderal Listyo Sigit, yakni Irwasum Polri Irjen Dedi Prasetyo, Kapolda Bali Irjen Daniel Aditya Jaya, Astamaops Komjen Verdianto Bitticaca, Dankorbrimob Komjen Imam Widodo, Kadiv Propam Irjen Abdul Karim, Kadiv Humas Irjen Sandi Nugroho, hingga Kapusdokkes dr. Irjen Asep Hendradiana.


Adapun tokoh agama yang hadir memimpin doa dalam kegiatan ini yaitu, I Nyoman Kenaka (Parisada Hindu Dharma Indonesia/ PHDI Prov Bali) sebagai perwakilan agama Hindu, K.H. Drs. Mahrusun H, M.Pd.I (Majelis Ulama Indonesia/ MUI Prov Bali) sebagai perwakilan Agama Islam, Oscar Naib Wanouw (Perwakilan Umat Buddha Indonesia/ WALUBI Prov Bali) perwakilan dari agama Budha.


Hadir pula Adinata, S.E (Majelis Tinggi Agama Konghuchu Indonesia/MATAKIN Prov Bali) perwakilan dari agama Konghuchu, Romo Eventius Dewantoro (Keuskupan Prov Bali) perwakilan dari Agama Katolik, serta Bishop I Nyoman Agustinus, M.Th (Musyawarah Pelayanan Umat Kristen/MPUK Prov Bali) perwakilan dari Agama Kristen Protestan.


Selain doa bersama, juga dilaksanakan ceramah kebangsaan yang akan disampaikan oleh Dr. Drs. Abu Siri, S.Ag., M.Pd.I (Kabid Binmas Kemenag Prov. Bali) dan Prof. Dr. I Nyoman Budiana S.H., M.Si (Universitas Pendidikan Nasional).


Peserta dalam doa bersama lintas agama berjumlah 740 orang. Hadir dari Forkopimda Prov Bali sebanyak 8 orang, tokoh agama dan tokoh masyarakat Bali sebanyak 13 orang, Pemerintah Daerah Provinsi Bali dan instansi terkait sebanyak 143 orang, Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Provinsi Bali sebanyak 56 orang, pejabat Kodam IX Udayana sebanyak 46 orang, pejabat Polda Bali sebanyak 74 orang, serta personel TNI dan Polri sebanyak 400 orang.

Tampil di Kompetisi Paduan Suara Internasional, Svara Bhayangkara Polri Masuk 5 besar dan Raih "Impresive Stage Performance"

 


Suara Bhayangkara Polri berhasil masuk lima besar dalam Kompetisi Paduan Suara International Soegijapranata ketiga yang rangkaian kegiatannya berlangsung dari tanggal 13 hingga 17 November 2024 di Semarang, Jawa Tengah. 


Asisten Kapolri Bidang Sumber Daya Manusia, Irjen Pol Dedi Prasetyo menyampaikan selamat atas prestasi yang diraih Paduan Suara Polri di kompetisi ini. 


“Saya ucapkan selamat atas keberhasilan rekan-rekan Svara Bhayangkara. Saya sangat mengapresiasi kerja keras rekan-rekan dalam mengharumkan nama Polri melalui pentas seni, apalagi ini levelnya internasional,” Ujar Irjen Pol Dedi Prasetyo. 


Svara Bhayangkara meraih *Best 5 Gold B* Medal dengan nilai 83.63 pada kategori Foklore. Selain itu Svara Bhayangkara juga mendapatkan Special Juri Award untuk “Impressive Stage Performance” dari keseluruhan 73 peserta.


Paur Subbagmutbata Bagmutjab Robinkar SSDM Polri Kompol Temmy Esterlita yang menjadi Pembina Svara Bhayangkara menyatakan puas dengan penampilan anak-anak Svara Bhayangkara yang tanpa beban. 


Ia juga mengatakan prestasi ini memecut Svara Bhayangkara untuk bisa lebih meningkatkan prestasi lagi. 


“ Terus terang kami hanya fokus berupaya menampilkan yg terbaik karena kami tahu banyak peserta yg sudah berpengalaman dan Svara Bhayangkara baru pertama kali mengikuti ajang ini meskipun kami cukup optimis bisa meraih Gold Medal. Puji syukur kami berhasil masuk lima besar bahkan dapat penghargaan spesial dari juri,” ujar Kompol Temmy Esterlita. 


The Soegijapranata International Choir Competition merupakan event lomba yang digelar setiap dua tahun sekali dan kompetisi ini sudah memasuki pelaksanaan tahun ketiga. 


Ada delapan kategori yang diperlombakan dalam kompetisi ini, yakni Folklore, Equal voices, Youth choir, Sacred music, Mixed choir, Teenage choir, Kindergarten, children choirA, Children choirB. 


Tim Svara Bhayangkara Polri terdiri dari 40 penyanyi, 6 official, 2 pelatih sekaligus konduktor yang semuanya adalah Personel Polri dan PNS Polri. 


Di kompetisi ini Svara Bhayangkara tampil membawakan dua lagu yakni Meplalian dari Bali dan Sarinande dari Maluku dengan mengenakan kostum Bali modifikasi. 


Svara Bhayangkara bersama empat peserta lain juga terpilih sebagai perwakilan peserta yang tampil dalam _Opening Ceremony_ membawakan Bolelebo dari NTT dengan mengenakan Seragam Polri berbagai fungsi teknis.


Polri berharap keberadaan Svara Bhayangkara bisa menjadi duta seni Polri dan lebih mendekatkan Polri dengan masyarakat melalui seni.

Lestarikan Budaya Daerah,Polda Jatim Gelar Pertunjukan Wayang Kulit di HUT Korps Brimob ke-79 dan Polairud ke-74

 


SURABAYA - Dalam rangka memperingati HUT Korps Brimob Polri ke-79 dan Korps Polairud Polri ke-74, Polda Jatim menggelar wayang kulit dengan lakon ”Gatot Kaca Kelana Jaya” di Lapangan Apel Mapolda Jatim, Sabtu malam (16/11).


Pagelaran wayang kulit digelar pada puncak peringatan HUT Korps Brimob Polri ke 79 dan Korps Polairud ke 74 untuk menghidupkan kembali budaya kearifan lokal ditengah arus globalisasi dan perubahan nilai sosial budaya.


Hal itu seperti disampaikan oleh Kapolda Jawa Timur Irjen Pol. Drs. Imam Sugianto M.Si dalam sambutannya saat membuka pagelaran wayang kulit, dengan Ki Dalang Cahyo Kuntadi asal Karanganyar, Jawa Tengah itu.


"Tahun ini kita diajak untuk menghidupkan kembali budaya kearifan lokal ditengah arus globalisasi dan perubahan nilai sosial budaya," ungkap Irjen Pol Imam Sugianto.


Dikatan oleh Kapolda Jatim, pagelaran wayang kulit selain sebagai bagian dari upaya pelestarian budaya, juga sekaligus mempererat hubungan Polri dengan masyarakat.


Lebih lanjut, Irjen Pol. Imam Sugianto juga menyampaikan, kegiatan tersebut juga mencerminkan komitmen Polda Jatim dalam melestarikan seni tradisional agar tetap terjaga da relevan ditengah perkembangan jaman yang cepat ini.


"Malam ini Ki Cahyo Kuntadi akan membawakan lakon Gatot Kaca Kelana Jaya. Lakon ini menggambarkan semangat juang Gatot Kaca yang tak kenal lelah dalam menjalankan tugas mulia," imbuhnya. 


Kapolda Jatim juga mengatakan, tak ubahnya seperti Gatot Kaca, Polri pun dituntut untuk setiap saat selalu siap siaga, bekerja dengan penuh dedikasi, ikhlas dalam menghadapi semua tantangan,dengan profesionalisme yang tinggi, sama seperti Gatot Kaca yang tidak pernah mundur meski menghadapi rintangan yang berat.


Dalam kesempatan ini Kapolda Jatim juga menyampaikan, tantangan dalam waktu dengan untuk bersama-sama mensukseskan Pilkada serentak 2024 di Jatim.


"Dengan wilayah yang luas dengan keragaman geografis dan jumlah pemilih yang besar, Pilkada serentak ini akan menghadirkan sejumlah tantangan-tantangan dilapangan," jelasnya. 


Kapolda Jatim menekankan pentingnya untuk menyiapkan segala sesuatunya dengan baik, mengingat suksesnya penyelenggaraan pilkada ini akan menentukan kelancaran proses demokrasi itu sendiri. 


Polda Jawa Timur juga akan berkomitmen untuk selalu bersinergi dengan aparatur yang lain, TNI, pemerintah Daerah, Stakeholder terkait, serta seluruh elemen masyarakat. 


"Dengan demikian pelaksanaan Pilkada serentak 2024 diharapkan akan tetap tercipta rasa aman, Para pemilih hadir di TPS tanpa gangguan, nyaman dan tertib, sehingga penyelenggaraan pilkada bisa kita laksanakan dengan sebaik-baiknya," ujar Kapolda Jatim. (*)

Polres Ngawi Gelar KRYD Jaga Kamtibmas Jelang Coblosan Pilkada 2024

 


NGAWI – Polres Ngawi Polda Jatim dan Polsek jajaran menggelar patroli Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD) demi menjaga kamtibmas menjelang Pilkada serentak 2024. 


KRYD dilaksanakan di beberapa tempat yang dinilai rawan gangguan kamtibmas dan tempat-tempat berkumpulnya warga serta patroli bersinggungan.


Hal itu guna mencegah adanya balap liar yang dapat mengganggu keamanan masyarakat dan memastikan kondusifitas menjelang coblosan Pilkada 2024.


Kapolres Ngawi AKBP Dwi Sumrahadi Rakhmanto, S.H., S.I.K., M.H. menerangkan bahwa patroli ini sebagai wujud kehadiran Polri di tengah masyarakat dalam memberikan pelayanan terbaik menjaga kamtibmas yang aman dan nyaman.


"KRYD ini juga untuk mencegah balap liar yang dapat mengganggu kamtibmas," tutur AKBP Dwi Sumrahadi, Minggu (17/11/2024)


Patroli juga menyasar di lokasi yang sering dipakai nongkrong anak-anak remaja, gedung perkantoran, mesin ATM, pertokoan dan jalanan yang berpotensi digunakan balap liar serta tempat penjualan minuman keras.


"Lokasi yang rawan kriminalitas dan berpotensi menjadi sasaran tindak pidana kejahatan menjadi sasaran pengawasan patroli," lanjut AKBP Dwi Sumrahadi.


Patroli dilaksanakan secara humanis, dengan menyampaikan himbauan dan pesan kamtibmas kepada warga yang masih nongkrong di jalan saat jam larut malam.


Dengan keberadaan personil di lapangan diharapkan mampu mencegah terjadinya gangguan keamanan dan menciptakan ketertiban, sehingga masyarakat merasa aman dan nyaman dalam beraktifitas, di masa kampanye Pilkada serentak 2024. (*)

Polres Batu Gandeng Dinas Pertanian Aktifkan Lahan Tidur Wujudkan Ketahanan Pangan

 


KOTA BATU – Polres Batu Polda Jatim bersama Pemerintah Kota Batu terus berupaya mewujudkan ketahanan pangan yang menjadi program Presiden RI Prabowo Subianto.


Kali ini, Polres Batu Polda Jatim bersama Pemerintah Kota Batu mengubah lahan tidur menjadi lahan produktif. 


Kapolres Batu, AKBP Andi Yudha Pranata didampingi Kepala Dinas Pertanian Kota Batu, Hery Yulianto, SP, M.M. mengatakan pihaknya telah memanfaatkan lahan tidur seluas 10 hektar untuk ditanami jagung.


“Bersama Pemerintah Kota Batu dan warga Desa Oro-Oro Ombo, kami aktifkan lahan seluas 10 hektar untuk ditanami jagung," kata AKBP Andi Yudha di Dusun Dresel, Desa Oro-Oro Ombo, Kecamatan Batu, Sabtu(16/11).


Kapolres Batu menyatakan bahwa program ini merupakan langkah nyata untuk memperkuat ketahanan pangan Kota Batu sesuai program  Presiden RI Prabowo Subianto.


"Tahap awal ini menjadi fondasi untuk perluasan lahan hingga 20 hektar ke depan,” ungkapnya.


Komoditas jagung dipilih mengingat potensi besar di sekitar wilayah ini yang kaya dengan peternakan sapi. 


"Hasil panen jagung juga diharapkan menjadi bahan pakan ternak berkualitas, menunjang kesehatan sapi perah, dan meningkatkan produksi susu,"terang AKBP Andi Yudha.


Kapolres Batu menambahkan bahwa Polres Batu Polda Jatim dan Dinas Pertanian akan memberikan pendampingan teknis dan inspeksi lapangan secara berkala, serta dukungan berupa bibit, pupuk, dan pelatihan bagi para petani.


“Harapannya, hasil panen dari lahan ini turut memperkuat pariwisata Kota Batu dengan menyediakan bahan pangan lokal yang berkualitas,” tambahnya.


Kepala Dinas Pertanian, Hery Yulianto, menyampaikan pentingnya kolaborasi antar instansi guna mencapai ketahanan pangan sesuai program 100 hari kerja Presiden RI.


“Kami harap dukungan ini dapat meningkatkan kesejahteraan petani di Kota Batu dan menjadi langkah awal untuk mengangkat taraf hidup mereka,” ujar Hery.


Panen perdana jagung dari lahan ini ditargetkan pada Juni 2025.


Sementara itu Sukoyo, anggota kelompok tani Lestari, menyampaikan rasa terima kasih atas inisiatif ini. 


“Kami berterima kasih kepada Bapak Kapolres dan Dinas Pertanian atas bantuan ini dan semoga kedepan bisa ada tambahan dukungan pupuk dan bibit," ujarnya.


Dengan semangat kebersamaan, program ini diharapkan dapat memberikan manfaat nyata bagi warga sekitar sekaligus memperkuat ketahanan pangan Kota Batu dalam jangka panjang. (*)

Featured

[Featured][recentbylabel2]

Featured

[Featured][recentbylabel2]
Notification
This is just an example, you can fill it later with your own note.
Done